Banjir Dan Tanah Longsor
Kondisi Cuaca Ekstrem Di beberapa Daerah Akibatkan Bencana dan Makan korban jiwa
Hujan lebat yang terjadi dari Kamis sore hingga malam Jum’at (14/7) di kabupaten Agam 14 titik khususnya di beberapa nagari di Kecamatan Tanjung Raya alami bencana banjir dan tanah longsor.
encana tersebut kejutkan warga dan juga dilaporkan ada 3 orang yang hilang dan 1 orang telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan 2 orang lagi masih dilakukan pencarian seperti dilaporkan BPBD Kabupaten Agam yang sedang melakukan evakuasi di lokasi kejadian selain itu mengakibatkan terjadinya kerusakan beberapa rumah, sekolah dan warung warga.
Korban yang dilaporkan meninggal adalah warga Jorong Sarojo karena handaman galodo yang tiba-tiba datang dan merupakan sepasang suami istri dari informasi yang diperoleh korban belum bisa dievakuasi karena aksen menuju lokasi rumah korban putus dan rumahnya dihamtam banjir yang berlokasi di Nagari Tanjung Sani Jorong Pantas dan untuk menuju lokasi regu penyelamat harus menempuh jalur air atau danau dengan perahu.
Lokasi bencana lain juga terjadi di nagari Koto Malintang dengan kondisi terakhir akses jalan Lubuk Basung - Bukittinggi tidak bisa dilalui karena tertutup material longsor yang saat ini masih dilakukan pembersihan dengan alat berat dan dilokasi yang sama beberapa rumah alami kebanjiran
Sementata di Jorong Muko muko, 5 titik banjir terjadi yang mengakibatkan warga harus mengungsi material longsor berupa batu-batuan ada yang masuk ke dalam Masjid Antokan, 2 Rumah rusak parah. Serta asrama laki- laki SMU Agam Cendekia masuk material serta 1 warung rusak berat.
Di Nagari Tanjung Sani yaitu Jorong Sigiran dilaporkan Kantor Walinagari lantai 1 masuk material sementara di Jorong Sungai Tampang juga mengalami banjir yang berisikan material bebatuan.
Lokasi lain di nagari Tanjung sani yaitu Jorong Pantas tiga titik juga alami kebanjiran dan di jorong sarojo pangka tanjuang 2 orang meninggal dunia yang diakibatkan oleh timbunan material longsor.
Daerah lain yaitu Jorong Batunanggai, 1 rumah rusak berat, di jorong Galapung 2 titik longsor yakni
di banda Kalimpang dan Banda seilibatu Warga sudah mengungsi dan siap siaga berada diatas Keramba dan Masjid.