Sebanyak 64 siswa berprestasi yang bersekolah di Nagari Bayur mendapat bantuan beasiswa dari Pemerintah Nagari Bayur, Kecamatan Tanjung Raya, Senin (31/5/2021).

Hal itu disampaikan Walinagari Bayur Hadi Fajrin, Senin (31/5/2021).

Hadi Fajrin menambahkan, proses penyaluran beasiswa dilaksanakan di kantor Walinagari setempat dengan menerapkan protokol kesehatan.

Pembagian bantuan beasiswa merupakan salah satu wujud kepedulian pemerintah nagari dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan bagi siswa yang bersekolah di Nagari Bayur.

Hadi Fajrin menyebut, bantuan beasiswa ini bersumber dari dana desa yang dilaksanakan setiap tahunnya.

“Bantuan beasiswa yang kita bagikan kepada pelajar ini berbentuk barang atau perlengkapan sekolah. Untuk tingkat SD, masing-masing pelajar mendapat bantuan berupa sepatu. Sedangkan tingkat SLTP dan SLTA mendapat bantuan tas dan sepatu,” kata Hadi Fajrin.

Bantuan beasiswa ini diperuntukkan kepada pelajar berprestasi yang kurang mampu, dan bersekolah di Nagari Bayur. Sebelumnya, pemerintah nagari juga meminta kepada masing-masing sekolah untuk menjaring siswa yang layak mendapat bantuan dengan kategori berprestasi tetapi tidak mampu, jelas Hadi Fajrin.

Hadi Fajrin merincikan, ke- 64 siswa itu berasal dari sejumlah sekolah tingkat SD, SLTP, dan SLTA yang berada di Nagari Bayur.

Untuk tingkat SD, katanya, berjumlah 36 siswa yang mendapat beasiswa ini. Dengan rinciannya, 6 siswa di SDN 37 Kampung Jambu, 6 siswa di SDN 04 Sungai Rangeh, 6 siswa di SDN 36 Sawah Rang Salayan, 6 siswa di SDM 40 Bayua, 6 siswa di SDN 07 Bayua, dan 6 siswa di SDN 02 Kapalo Koto.

Sedangkan untuk tingkat SLTP berjumlah 18 siswa. Diantaranya 6 siswa di SMP Muhammadiyah Bayur, 6 siswa di SMPN 3 Tanjung Raya, dan 6 siswa di MTsS PP MTI Bayur.

“Sementara untuk tingkat SLTA ada 10 siswa yang mendapat bantuan beasiswa ini. Mereka semuanya berasal dari MAS PP MTI Bayur,” ujarnya.

Ia menambahkan, adanya program penyaluran beasiswa ini diharapkan dapat memotivasi dan menunjang mutu pendidikan bagi siswa. Selain itu, melalui program ini tentu bisa meringankan beban orang tua siswa dalam memenuhi kebutuhan sekolah.

“Kedepan, nagari akan lebih maksimal lagi dalam upaya meningkatkan pendidikan bagi pelajar di Nagari Bayur,” jelasnya.

Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh siswa untuk tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan demi mencegah dan memutus rantai penularan Covid-19.

Hadi Fajrin menghimbau, jika nanti PBM tatap muka di sekolah diperbolehkan, kami menghimbau kepada seluruh siswa agar selalu menjalankan protokol kesehatan 3M guna mengantisipasi penyebaran Covid-19. Seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, katanya mengakhiri.



Informasi Serta Merta Lainnya